Teman-teman...apa kabar???
Maaf ya Helfi baru aja bisa mengisi blog ini lagi, maklum Helfi masih belum bisa bagi waktu...terkaget-kaget masuk SD kok waktunya padat ya..... (hiks)...
Hari Minggu, 14 September 2008, Helfi bersama Datuak Rafli, Mak John dan Papa - Mama ke Planetarium, di Taman Ismail Marzuki.
Dalam perjalanan, kami sempat dagdigdug, karena hujan di sekitar Kuningan hingga Menteng, turun dengan lebaaaat sekali. Bahkan, melalui Elshinta, kami dengan ada beberapa pohon yang tumbang di wilayah Jakarta.
Di Planetarium, kami langsung beli karcis...tau gak karcisnya berapa...??? Dewasa Rp. 7.000 dan Anak-Anak Rp. 3.000. Murah ya... Mak John sempat bertanya kepada Mas Bayu (petugas yang membantu kami di Planetarium) tentang bagaimana cara Planetarium menjaga atau merawat peralatannya, sebab harga tanda masuk murah, dan merchandise dari Planetarium tidak diperjualbelikan... Menurut Mas Bayu, harga memang tidak dapat berbeda dari ketentuan yang ditetapkan oleh Pemda DKI...
Nah. teman-teman...Ternyata betul, kursi-kursi di dalam Ruang Film Planetarium, sudah banyak yang rusaknya...Untungnya, kami tidak menemukan ada kutu busuk di bangku, sebab kalau ada, kasihan, teman-teman yang datang tidak dapat menikmati film, malah gatal-gatal digigit kutu busuk..
Film yang diputar tentang sistem Tata Surya...Helfi jadi tau dong di mana rasi bintang helfi, papa, mama, serta mak John di langit. Awalnya Helfi senang banget karena gampang mengingat, sebab, papa-mama dan helfi, sama-sama lahir di bulan Maret, sementara Mak John dan Tuak Rafli di bulan November.... Tapi...ketika informasi dari penyaji film...lokasi rasi berpindah...Helfi jadi sedih, karena menghafal tempatnya jadi tidak gampang...
Teman-teman, ternyata gambar rasi bintang bukan gambar sungguhan, itu hanya fantasi dan daya imajinasi dari kaum Yunani terdahulu...dan tiap-tiap anggota masyarakat, terutama pak tani dan nelayan, punya nama berbeda-beda untuk rasi yang sama...Nah mudah-mudahan nanti Helfi bisa menemukan Rasi Bintang baru....amin
Setelah pertunjukkan, kami menuju ruang pamer...di sana ada batu meteor yang jatuh di salah satu desa di Pasuruan, kecil tapi berat...Helfi kebayang bagaimana kalau meteor itu ada yang jatuh, dan jauh lebih besar, mudah-mudahan tidak ada yang sampai mengenai rumah atau orang...sebab kalau ada yang tertimpa, bisa terbakar, karena batu meteor pada saat sampai di tanah, kabarnya masih panas, akibat persegekan meteor dengan atmosfir bumi.
Di ruang pamer, Helfi juga melihat gambar-gambar tentang planet-planet lain. Helfi ngebayangin kayaknya enak tuh kalau kita bisa jalan-jalan ke Planet Mars, Bulan, atau Venus.... Coba deh, nanti, teman-teman tinggal di Venus, Helfi punya Perpustakaan di Mars...asyik kan...kita bisa ketemu di Bulan...satelit Bumi......he...he...he...
Teman-teman, kami berada di Planetarium sekitar 3 jam, mengasyikkan...Helfi janji dengan diri Helfi, akan sering-sering ke sana...dan melihat bintang pada saat observasi umum di buka...Teman-teman...doakan ya agar Helfi dapat bersyukur kepada Tuhan, minimal dengan cara dapat mempelajar alam semesta untuk mendapatkan manfaat bagi kita semua....Amien
